ADVERTISEMENT

Kepala Bappenas Mendorong Pembentukan Direktur Jenderal Keuangan Syariah untuk Memperkuat Ekonomi Syariah Nasional

2025-08-16
Kepala Bappenas Mendorong Pembentukan Direktur Jenderal Keuangan Syariah untuk Memperkuat Ekonomi Syariah Nasional
Liputan6

Jakarta – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Prijono Gozali, baru-baru ini menyampaikan usulan penting kepada Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani terkait pembentukan Direktur Jenderal (Dirjen) Keuangan Syariah. Usulan ini disampaikan dalam acara Leaders Insight yang menjadi bagian dari Sarasehan Nasional Ekonomi Syariah yang diselenggarakan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Bank Indonesia (BI) di Kantor Bank Indonesia.

Sarasehan Nasional Ekonomi Syariah ini menjadi wadah penting untuk membahas perkembangan dan tantangan ekonomi syariah di Indonesia. Kehadiran Bappenas dalam acara ini menegaskan komitmen pemerintah untuk terus mendukung dan mengembangkan sektor ekonomi syariah.

Mengapa Dirjen Keuangan Syariah Penting?

Prijono Gozali menjelaskan bahwa pembentukan Dirjen Keuangan Syariah sangat krusial untuk memperkuat dan memperlancar operasional ekonomi syariah di Indonesia. Saat ini, regulasi dan koordinasi terkait keuangan syariah masih tersebar di berbagai kementerian dan lembaga. Dengan adanya Dirjen Keuangan Syariah, diharapkan akan tercipta fokus dan efisiensi dalam pengelolaan keuangan syariah.

“Kami melihat perlunya koordinasi yang lebih baik dalam pengelolaan keuangan syariah. Pembentukan Dirjen Keuangan Syariah akan menjadi payung hukum dan koordinasi yang jelas untuk seluruh kegiatan keuangan syariah di Indonesia,” ujar Prijono Gozali dalam paparannya.

Dukungan dari MUI dan BI

Usulan ini mendapat dukungan penuh dari MUI dan BI. Kedua lembaga ini menyadari pentingnya peran pemerintah dalam mengembangkan ekonomi syariah. MUI sebagai lembaga yang memberikan fatwa dan panduan terkait ekonomi syariah, serta BI sebagai bank sentral yang memiliki peran dalam mengatur sistem keuangan, melihat bahwa pembentukan Dirjen Keuangan Syariah akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi syariah.

Potensi Ekonomi Syariah di Indonesia

Ekonomi syariah di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar. Dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki pasar yang sangat potensial untuk produk dan layanan keuangan syariah. Selain itu, prinsip-prinsip ekonomi syariah yang menekankan pada keadilan, keberlanjutan, dan tanggung jawab sosial, semakin diminati oleh masyarakat modern.

Langkah Selanjutnya

Usulan pembentukan Dirjen Keuangan Syariah ini akan terus didorong oleh Bappenas kepada Kementerian Keuangan. Harapannya, usulan ini dapat segera direalisasikan agar dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan ekonomi syariah di Indonesia. Pembentukan Dirjen Keuangan Syariah diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam mewujudkan visi Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah dunia.

Sarasehan Nasional Ekonomi Syariah ini diharapkan dapat menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, lembaga keuangan, dan masyarakat dalam mengembangkan ekonomi syariah di Indonesia. Dengan dukungan dan kerjasama yang kuat, ekonomi syariah Indonesia dapat terus bertumbuh dan memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat.

ADVERTISEMENT
Rekomendasi
Rekomendasi