ADVERTISEMENT

PLN IP dan ITB Bersinergi Kembangkan Teknologi CCS di PLTU Pangkalan Susu, Dukung Energi Bersih!

2025-08-18
PLN IP dan ITB Bersinergi Kembangkan Teknologi CCS di PLTU Pangkalan Susu, Dukung Energi Bersih!
merdeka.com

PLN IP dan ITB Bersinergi Kembangkan Teknologi CCS di <a class="text-blue-700" href="/id-ID/search/PLTU%20Pangkalan%20Susu">PLTU Pangkalan Susu</a>, Dukung Energi Bersih!

PLN IP Gandeng ITB untuk Studi Kelayakan CCS di PLTU Pangkalan Susu

Dalam upaya mendukung transisi energi yang berkelanjutan di Indonesia, PT PLN Indonesia Power (PLN IP) menjalin kerjasama strategis dengan Institut Teknologi Bandung (ITB). Kolaborasi ini difokuskan pada studi kelayakan penerapan teknologi Carbon Capture and Storage (CCS) di PLTU Pangkalan Susu, Sumatera Utara. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen PLN IP untuk mengurangi emisi karbon dan berkontribusi pada target Net Zero Emission yang dicanangkan pemerintah.

Mengapa PLTU Pangkalan Susu Dipilih?

PLTU Pangkalan Susu dipilih sebagai lokasi studi kelayakan CCS karena beberapa alasan strategis. Sebagai salah satu pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) utama di Sumatera Utara, PLTU ini memiliki potensi besar untuk menjadi pilot project implementasi CCS. Selain itu, lokasi PLTU Pangkalan Susu juga dinilai memiliki karakteristik geologis yang mendukung penyimpanan karbon secara aman dan efektif.

Teknologi CCS: Solusi untuk PLTU yang Lebih Ramah Lingkungan

Carbon Capture and Storage (CCS) merupakan teknologi yang memungkinkan penangkapan emisi karbon dioksida (CO2) dari sumber-sumber industri, seperti PLTU, kemudian disimpan di bawah permukaan bumi, sehingga mencegahnya dilepaskan ke atmosfer. Teknologi ini dianggap sebagai salah satu solusi penting untuk mengurangi dampak perubahan iklim dan mewujudkan energi yang lebih bersih.

Kolaborasi PLN IP dan ITB: Membangun Keahlian Lokal

Kerjasama antara PLN IP dan ITB tidak hanya berfokus pada studi kelayakan, tetapi juga bertujuan untuk membangun keahlian lokal dalam bidang CCS. ITB akan memberikan kontribusi dalam hal penelitian, pengembangan teknologi, serta pelatihan sumber daya manusia. PLN IP akan menyediakan akses ke data dan fasilitas PLTU Pangkalan Susu, serta dukungan operasional yang diperlukan.

Dampak Positif bagi Indonesia

Keberhasilan studi kelayakan CCS di PLTU Pangkalan Susu diharapkan dapat membuka jalan bagi penerapan teknologi serupa di PLTU lain di Indonesia. Hal ini akan berkontribusi secara signifikan terhadap pengurangan emisi karbon nasional, dan mendukung upaya Indonesia dalam mencapai target iklim global. Selain itu, proyek ini juga berpotensi menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan daya saing industri energi Indonesia.

Langkah Selanjutnya

Studi kelayakan CCS di PLTU Pangkalan Susu akan dilakukan secara bertahap, meliputi analisis teknis, ekonomi, dan lingkungan. Hasil studi ini akan digunakan sebagai dasar untuk pengambilan keputusan terkait implementasi CCS secara skala penuh. PLN IP berkomitmen untuk terus berinvestasi dalam teknologi ramah lingkungan dan mendukung transisi energi yang berkelanjutan di Indonesia.

Dengan sinergi antara PLN IP dan ITB, diharapkan teknologi CCS dapat menjadi bagian integral dari sistem energi Indonesia yang lebih bersih, efisien, dan berkelanjutan.

ADVERTISEMENT
Rekomendasi
Rekomendasi