TIPSLIFEHACKS

Jakarta – Permainan padel tengah digandrungi banyak kalangan, termasuk para selebriti tanah air. Buktinya, aktor Chris Ryan dan Handika Pratama mendirikan komunitas padel eksklusif bernama PadelBro. Namun, komunitas ini justru memicu kehebohan karena hanya menerima anggota pria. Apa yang menjadi alasan di balik kebijakan ini?

Padel adalah olahraga yang menggabungkan elemen tenis, squash, dan badminton. Permainannya dimainkan di lapangan yang lebih kecil dengan dinding kaca yang dapat digunakan untuk memantulkan bola. Olahraga ini menawarkan tingkat kesulitan yang lebih rendah dibandingkan tenis, sehingga lebih mudah dipelajari dan dinikmati oleh semua usia.

Kehadiran PadelBro semakin mempopulerkan olahraga ini di kalangan selebriti. Banyak foto dan video aksi para pemain PadelBro yang diunggah di media sosial, memicu rasa penasaran dan keinginan untuk mencoba olahraga ini.

Namun, aturan yang hanya memperbolehkan anggota pria di PadelBro menimbulkan pertanyaan dari banyak pihak. Mengapa selebriti pria ini memilih untuk tidak membuka pintu bagi para pemain wanita? Apakah ada alasan khusus di balik kebijakan tersebut?

“Kami ingin menciptakan ruang yang khusus untuk para pria untuk bisa bersantai, membangun persahabatan, dan meningkatkan kemampuan bermain padel mereka,” ungkap salah seorang anggota PadelBro, tanpa menyebutkan nama. “Kami tidak bermaksud mendiskriminasi perempuan, tetapi kami merasa bahwa dinamika permainan akan lebih terasa jika hanya ada pemain pria.”

Kebijakan ini tentu saja memicu perdebatan di media sosial. Beberapa orang menilai bahwa kebijakan ini diskriminatif dan tidak adil bagi para pemain wanita. Sementara yang lain berpendapat bahwa setiap komunitas berhak menentukan aturan mereka sendiri.

Terlepas dari kontroversi yang ditimbulkan, PadelBro tetap menjadi salah satu komunitas padel paling populer di Indonesia. Komunitas ini terus mengadakan berbagai acara dan turnamen yang menarik perhatian banyak orang. Bahkan, beberapa selebriti wanita seperti Nagita Slavina, Davina Karamoy, dan Amanda Manopo juga terlihat menikmati permainan padel di luar PadelBro.

PadelBro membuktikan bahwa olahraga ini memiliki daya tarik yang kuat bagi semua kalangan, termasuk para selebriti. Meskipun kebijakan eksklusifnya menuai pro dan kontra, PadelBro tetap menjadi bukti bahwa persahabatan dan semangat olahraga dapat mempersatukan orang-orang dari berbagai latar belakang.

Apakah PadelBro akan membuka pintu bagi para pemain wanita di masa depan? Kita tunggu saja perkembangannya. Yang jelas, popularitas padel di Indonesia terus meningkat dan semakin banyak orang yang tertarik untuk mencoba olahraga ini.